Kedahsyatan Lisan
*_Menakar hubungan Aku dengan kualitas lisan diri yang justru menzalimi diri sendiri_*
“Aku yang berjaya, pasti punya *Pembenaran diri yang kuat yang bersebrangan dengan Kebenaran Ilahi namun seakan benar 100% menurut diri*.
Dan ini melahirkan Sikap, Perbuatan serta Lisan yang *menjatuhkan Martabat jati diri kita baik secara rasio psikologis maupun energi jati diri*.
*Segala sesuatu yang tidak baik standar Allah SWT, selalu berbalik ke diri sendiri, ndak perduli sehebat apa Pembenaran diri kita, dan ini bisa saja nampak menang dalam suatu masalah di kehidupan, Allah SWT melihat lisan kita bukan menang kalahnya*
Ingat lisan kita itu langsung terekam di jiwa seseorang, dan ini tidak bisa terlupakan, hanya hilang dengan kita minta maaf serta memaafkan dengan tulus.
Hati hati dengan lisan tertulis apalagi di media on line, selama masih ada maka energinya tetap memancar dan selalu aktif menghantam diri sendiri, segera dihapus dan meminta maaf”
B-AMA, Al Haq Scientific Wisdom