MENGENAL KEMELEKATAN DUNIA LEBIH DALAM

# MENGENAL KEMELEKATAN DUNIA LEBIH DALAM #

“Kemelekatan dunia (Cinta Dunia),  ini hal yang nyata di kehidupan sehari hari namun sering kita berkilah karenanya.” B-AMA

Kemelekatan dunia itu kondisi jiwa dan kualitas emosi diri yang mewujud pada pengejaran kebendaan, ketenaran, ego existensi diri, doa2 duniawi yang justru menguatkan ego diri, segala impian dan hasrat yang justru mendropkan frekuensi jati diri manusia.

Kemelekatan dunia energinya terserap dan menguasai sel sel kelabu pikiran serta kantong kantong nafs diri.
Banyak ruang diri untuk berkilah agar diri nampak legal bahwa yang kita lakukan, bahwa gaya hidup kita, bahwa impian dan hasrat kita itu bukan kemelekatan dunia, namun alam ndak bisa dibohongi.

KONEKSITAS KEMELAKATAN DUNIA
Alam terkoneksi dengan ruh kita.
Ruh dan masing masing lapisan alam mempunyai frekuensi yang terhubung otomatis sesuai dengan Sunnatullah / Universal Laws.

Maka kenapa alam bereaksi terhadap kualitas ftekuensi jati diri kita?, sebab ini otomatis, seperti hukum gravitasi selama syarat syaratnya terpenuhi maka jatuhlah dia, mau agama apa dia, mau keyakinan apa dia?, mau pencitraan apapun, mau alasan apapun, berkilah apapun tetap saja jatuh.

Sunnatullah / hukum universal (Universal Laws) ndak mengenal ayat2 penghibur, ndak mengenal agama sebab lintas batas agama (universal), ndak mengenal hebohnya sikap dan perilaku dipermukaan sebab yang dilihat itu didalam diri bukan dipermukaan.

LEARN FROM NABI ISA
Imam Ghazali, mengutip Nabi Isa yang berkata bahwa kenikmatan dunia itu adalah jembatan, maka menyeberanglah.

Seseorang bertanya kepada Nabi Isa, “bagaimana kalau engkau menyuruhku untuk membangun rumah sehingga di dalam rumah itu saya bisa beribadah kepada-Nya?”.

Nabi Isa menjawab, “pergilah dan bangunlah rumah di atas air?”. Orang itu bertanya, “bagaimana bangunan bisa tegak di atas air?”.

Nabi Isa menjawab, “bagaimana ibadah bisa tegak di atas cinta dunia” (kayfa tastaqimu ‘ibadatun ma’a hubb al-dunya).

Belajar dari Nabi Isa, Imam Ghazali meninggalkan kemasyhuran sebagai sarjana yang menonjol dan meninggalkan kenikmatan dunia.

Ia menarik diri dari ingar-bingar kehidupan publik dan memilih untuk menekuni disiplin spiritual dan menjalani hidup zuhud…semoga bermanfaat dan dapat kita amalkan..

KATA KUNCI
Untuk memudahkan apa sich kemelekatan dunia adalah segala sesuatu yang mendropkan frekuensi kualitas jati diri kita dengan indikasi masalah emosi jiwa, nafsu nafsu.

LIVING ON ZUHUD
Hidup Zuhud itu bukan berarti mojok hidup sepi di gunung, bukan seperti itu hidup Zuhud.

Hidup Zuhud itu integritas dan bertanggung jawab pada diri dan sesama serta kehidupan.
Hidup Zuhud itu bebas dari cengkraman dunia namun justru kitalah yang mencengkram dunia.

Hidup Zuhud itu menjadi terbaik untuk diri sendiri, terbaik untuk sesama dan alam.
Hidup Zuhud itu mewujudkan 5 fondasi Zero Infinity Personality yaitu Shiddiq (SQ), Istiqamah (TSQ), Fathanah (IQ), Amanah (AQ), Tabliq (EQ).
Istiqamah Al Haq hakiki based on Origin Existence
Istiqamah Al Haq hakiki = Siddiq + Amanah + Tabligh + Fathonah

Maka permasalahannya adalah dalam diri bukan dimana kita tinggal.
Hidup Zuhud itu justru mewujudkan sukses hakiki bukan sukses abal abal.
Hidup Zuhud itu salah satu indikasinya frekuensi jati diri selalu bertumbuh berkelanjutan bukan jalan ditempat atau malah drop.

KEHENDAK BEBAS
Nach kita semua memang mempunyai kehendak bebas untuk memilih seperti apa kehidupan ini kita jalani, namun bukankah konsekwensi logis terhadap pilihan kita itu, justru kita tidak bisa menghindar.

Maka jujurlah pada diri, orang lain bisa saja kita bohongi dengan segala kepiawaian kita berkilah atau berlindung dengan mencuplik ayat ayat, atau segala bentuk pencitraan kita, namun berbohong pada diri sendiri? apalagi berbohong pada Sang Maha Segalanya.

BEDA SISTEM
Sistem Bumi mengenal kemelekatan dunia,
Sistem Langitan mengenal hidup Zuhud Al Haq hakiki.
Nach pilih mana?

SOLUSI

Kemelekatan dunia sekali lagi melekat langsung di nafsu, ego, hasrat dunia kita maka kenapa banyak dari kita sangat suit merdeka dari hal tersebut. Untuk merdeka dari kemelakatan dunia harus melalui cara cara yang berbahan baku energi al haq hakiki serta cara holistik yang meliputi daya ungkit, daya dobrak dan daya tembus ke Nafs, Qolbu dan Sirr serta Ruh Kita.

Alhamdulillah cara holistik komprehensif tersebut bisa anda temukan di mentoring pemberdayaan jati diri yaitu TS-CODE BOOT CAMP FOR ZERO DIVINE SOUL DETOX (http://www.ts-code.net/ts-code-bootcamp-for-zero-divine-soul-detox/) merupakan penggodokan jiwa selama 3 hari 2 malam (tatap muka) atau jarak jauh.

Mudah – mudahan informasi ini berdampak positif untuk kita semua dan makin meningkatan kualitas keimanan dan ketaqwaan kita bersama.

“Maha Suci Allah Yang di tangan-Nyalah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu” (Al Mulk [67] : 1)

“Dia mengetahui apa yang ada di langit dan di bumi, dan mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu nyatakan. Dan Allah Maha Mengetahui segala isi hati “(At-Tagabun [64] : 4)

Multi Universe Sajadah
Salam Allahu Robbi
To Love – To Give – To Care
Baginda Adam Muhammad Akbarnahu
Navigator Executive
Grandness Leadership Intelligent Center
Initiating Action for Global Grandness Leadership

TS-CODE Technology
The Inner True-Self Blue-Print Enhancement
Journey to the main source Sustainable Excellence